DUKUNGAN NOTARIS DALAM PEREKONOMIAN DAN PERDAGANGAN DI ERA MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA)

Authors

  • Yudo Diharjo Lantanea Universitas International Batam

Abstract

Notaris, melalui Akta autentik dan penyuluhan hukum sehubungan dengan pembuatan Akta, mendukung MEA dengan memenuhi kebutuhan masyarakat akan kepastian, ketertiban dan perlindungan hukum bagi pihak yang berkepentingan sekaligus masyarakat pada umumnya. Adapun bentuk dukungan tersebut antara lain berupa penyuluhan hukum terkait penanaman modal di Indonesia termasuk prosedur dan persyaratannya, agar membuat terang bagi para penanam modal; membuat Akta pendirian usaha (misalnya perseroan terbatas atau badan usaha lainnya) dan memfasilitasi agar perusahaan mendapat pengesahan dari pihak yang berwenang; penyuluhan hukum terkait hal-hal bisnis; penyuluhan hukum terkait kegiatan sosial yang ingin dijalankan di Indonesia termasuk prosedur dan persyaratanya; membuat Akta pendirian Yayasan dan dan memfasilitasi agar perusahaan mendapat pengesahan dari pihak yang berwenang; penyuluhan hukum terkait hal-hal kegiatan sosial; penyuluhan terkait perjanjian privat yang dikehendaki oleh para pihak, agar selaras dengan aturan yang berlaku; dan pembuatan Akta terkait perjanjian privat yang dikehendaki oleh para pihak.

Kata Kunci : Notaris, Perekonomian dan Perdagangan, Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)

References

Dirdjosisworo, Sudjono. Sosiologi Hukum. Studi tentang Perubahan Hukum dan Sosial. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1996.

Friedman, Lawrence M. American Law. New York: WW Norton & Company, 1984.

Kansil, C.S.T., SH dan Christine S.T.Kansil, SH, MH. Sejarah Hukum di Indonesia. Jakarta: PT Suara Harapan Bangsa, 2014.

Lantanea, Yudo Diharjo. Tesis berjudul Notaris dan Notary Public. Depok: Universitas Indonesia, 2008.

Widjaja, Gunawan. Disertasi berjudul Transplantasi Trusts Dalam Sistem Hukum Indonesia: Studi Tentang Undang-Undang Pasar Modal. Jakarta: Universitas Indonesia, 2007.

www.ikatanNotarisindonesia.or.id

www.cnue.eu

www.uinl.org

www.ucl.ac.uk

www.lse.ac.uk

Published

2017-01-09